Ilusi optik selalu menarik untuk diperhatikan. Karena jika kamu dapat memecahkan ilusi optik tersebut, maka kamu bisa membuktikan matamu tidak bisa dikelabui.
Namun, terkadang hal ini sangat sulit, seperti yang ada di bawah ini merupakan ilusi optik terbaik sepanjang masa yang pernah ada.
Melansir dari MailOnline, ilusi optik ini merupakan pilihan dari Richard Wiseman, seorang profesor psikologi di Universitas Hertfordshire.
Berikut 5 ilusi optik tersebut.
1. Bayangan gambar kotak
Walau sulit dipercaya, kotak di bagian A dan B mempunyai tingkat warna abu-abu yang sama. Edward H Adelson. Ilusi menakjubkan ini dibuat oleh Edward H Adelson dari Institut Teknologi Massachusetts.
Walau memang sulit dipercaya, kotak yang diberi nama A dan B sebenarnya memiliki persamaan tingkat warna abu-abu!
Mata dan otakmu dibuat secara konstan dibuat untuk mengetahui warna dari objek di sekelilingmu, dan dengan begitu secara otomatis menghilangkan bayangan.
Kotak di bagian B berada di balik bayangan yang terjadi karena silinder hijau, sedangkan kotak A berada di luar bayangan.
Otak dan matamu melihat dua kotak ini memiliki warna abu-abu yang sama, kemudian kamu berpikir, "Tunggu dulu, jika kotak di dalam bayangan merefleksikan cahaya yang sama seperti kotak di luar bayangan, maka realitasnya kotak dalam bayangan mempunyai warna abu-abu yang lebih terang."
Sebagai hasil, otakmu akan mengganti persepsi dari gambar tersebut jadi kamu melihatnya seperti itu di dunia nyata.
2. Kisi-kisi
Versi original dari ilusi ini pertama kali dilaporkan oleh psikolog Jerman, Ludima Hermann pada 1870, dan hanya sebuah kisi-kisi berwarna putih dengan latar belakang warna hitam.
Setiap kamu menggerakkan mata pada gambar tersebut, titik hitam muncul dan hilang di setiap perpotongan. Bagaimanapun, jika kamu melihat interseksi secara langsung, maka titik hitam akan menghilang.
Selama bertahun-tahun, ilusi ini dipercaya bekerja karena "penghambatan literalis" - term yang digunakan untuk menjelaskan cara kompleks dimana sel di balik retina merespon area hitam dan putih.
Ini, bagaimanapun, hanya sebagain kecil untuk menjelaskan teori ini.
Kenapa?
Karena beberapa tahhun terakhir bahwa dikatakan bahwa hal ini tidak benar, dan begitu pula ilusi ini masih menjadi misteri.
3. Thatcher
Foto terbalik dari mantan Perdana Menteri Inggris Margaret Thatcher terlihat normal. Bagaimanapun, saat kamu merotasi foto tersebut menjadi di posisi yang benar wajahnya akan muncul secara jelek.
Wajah jelek ini terjadi karena mata dan mulutnya dibalik. Namun, kenapa foto ini tidak terlihat jelek saat terbalik?
Ada bagian spesifik dari otakmu yang digunakan untuk persepsi wajah.
Bagaimanapun, karena kamu jarang melihat wajah terbalik, bagian otakmu ini melakukan pencernaan terhadap wajah yang benar.
Ketika diperlihatkan dengan wajah terbalik, otakmu mengidentifikasi bagian wajah berbeda, seperti mata dan mulut, namun tidak dapat menerima hubungan antara bagian ini, karena itu wajahnya kelihatan biasa saja.
4. Meja
Dalam ilusi yang dibuat oleh psikolog Universitas Stanford Roger Shepard, dua meja ini terlihat sangat berbeda namun sebenarnya berbentu sama persis.
Ilusi ini bekerja karena dua alasan.
Pertama, garis vertikal terlihat relatif lebih panjang dari pada garis horizontal yang terlihat lebih pendek. Juga kaki-kakinya juga menimbulkan perspektif, yang membuat meja di kiri terlihat lebih jauh daripada yang di kanan.
Otakmu mengubah persepsi dari meja tersebut, dengan membuat yang kiri menjadi berbeda dengan yang kanan.
5. Tembok Cafe
Garis horizontal di gambar ini terlihat miring, padahal realitasnya garis ini paralel dari satu garis lainnya.
Jadi bagaimana ilusi ini bekerja?
Walau memang mudah melihat garis fana di antara dua kotak hitam atau dua kotak putih, namun lebih sulit melihat garis fana antara kotak hitam dan kotak putih.
Otakmu mengisi kekosongan dengan melihat ini seperti bagian dari kotak hitam atau putih.
Ini, menyebabkan kotak menjadi lebih lebar di satu bagian daripada bagian lainnya, membuat ilusi dari kotak jajar genjang yang membuat garisnya terlihat miring
sumber : tribunnews.com
